Jumat, 07 September 2012

RAMAYANA


Prabu Janaka adalah seorang raja dari negeri Mantili. Prabu Janaka mempunyai putri yang cantik jelita bernama Dewi Shinta. Untuk menentukan pendamping Dewi Shinta (puterinya), Prabu Janaka mengadakan sayembara  yang akhirnya dimenangkan oleh Putra Mahkota kerajaan Ayodya yang bernama Rama Wijaya. Rama Wijaya berniatan untuk memboyog Dewi Shinta ke Ayodya.
Pada saat Rama Wijaya bersama istrinya Shinta dan Leksmana adiknya sedang dalam perjalanan menuju kerajaan Ayodya, sampailah mereka di hutan Danadaka. Di hutan itulah mereka bertemu Rahwana yang ingin memiliki Shinta karena dianggap sebagai jelmaan Dewi Widowati, seorang wanita yang telah lama dicarinya. Untuk menarik perhatian Shinta, Rahwana mengubah seorang pengikutnya yang bernama Marica menjadi seekor Kijang. Melihat keelokan kijang tersebut, Shinta meminta Rama memburunya. Rama berusaha mengejar kijang tersebut dan meninggalkan Shinta bersama Leksmana.
Shinta sangat cemas dikarenakan Rama lama belum kembali. Lalu Shinta menyuruh Leksmana untuk mencari Rama. Sebelum meninggalkan Shinta, Leksmana memberi perlindungan berupa lingkaran sakti yang bertujuan untuk menjaga keselamatan Shinta. Rahwana yang telah mengetahui bahwa Shinta telah ditinggal seorang diri berusaha untuk menculiknya. Akan tetapi maksud tersebut gagal karena lingkaran sakti yang dibuat Leksmana. Rahwana mencari akal dengan merubah dirinya menjadi Brahmana tua. Ketika Shinta mendekati untuk memberi sedekah dan telah keluar dari lingkaran, maka ditariklah Shinta dan dibawa ke Alengka. Dalam pengejaran akhirnya kijang tersebut dapat dipanah Rama. Setelah dipanah, kijang tersebut berubah menjadi Raksasa Kalamarica.
Leksmana menyusul Rama, untuk segera menemui Shinta. Karena Rama dan Leksmana tidak menemui Shinta ditempat semula, maka dicarinya Shinta. Dalam perjalanannya Rama dan Leksmana bertemu Jatayu dalam keadaan luka parah. Dari Jatayu lah Rama dan Laksmana tahu bahwa yang menculik Dewi Shinta adalah Rahwana. Dalam pencariannya Rama dan Laksamana harus bersekutu dengan pasukan kera pimpinan Sugriwa dan juga bersama kera putih sakti Hanoman. Hanoman yang diperintahkan untuk mencari Dewi Shinta ke Kerajaan Alengka akhirnya tertangkap pasukan Rahwana dan dibakar hidup-hidup, namun Hanoman berhasil lolos. Shinta berhasil direbut kembali dari Rahwana oleh Hanoman, sosok kera yang lincah dan perkasa. Setelah Rahwana mati, dengan diantar Hanuman, Shinta menghadap Rama. Namun, Rama justru tak mempercayai Shinta lagi dan menganggapnya telah ternoda selama berada di Alengka. Untuk membuktikan kesucian diri, Shinta diminta membakar raganya. Kesucian Shinta terbukti karena raganya sedikit pun tidak terbakar tetapi justru bertambah cantik. Rama pun akhirnya menerima kembali Shinta sebagi istri dengan perasaan haru dan bahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hai Sobat Bloggerrr.....???!!!
Jika sudah membaca artikel Saya,
Jangan lupa tinggalkan komentar , yahh...???
Terimakasih ^_^ .